Pengenalan php Untuk Web Programming [PART1]

*this post is in Bahasa Indonesia

“Pengenalan PHP untuk Web Programming” adalah sebuah blogpost berseri yang bertujuan untuk membantu mereka yang ingin memulai belajar mengenai PHP.

Daftar Isi

PART 1 : Pendahuluan

1. Apa itu PHP?
2. HTML vs PHP
3. Software untuk PHP Programming
4. Membuat dan Menjalankan file PHP Pertama

PART 2 : Variabel dan Input/Output di PHP

1. Variabel di PHP
2. Array di PHP
3. Operasi di PHP
4. Output di PHP
5. Input di PHP

PART 3 : Selections dan Looping di PHP

1. Kondisi If di PHP
2. Kondisi Switch Case di PHP
3. Pengulangan For di PHP
4. Pengulangan Do While di PHP
5. Pengulangan While di PHP

PART 4 : I know the basic of PHP. What’s next?

1. Fungsi di PHP
2. Class di PHP
3. Menggunakan PHP dengan Database

Apa itu PHP?

“PHP is an HTML-embedded scripting language. Much of its syntax is borrowed from C, Java and Perl with a couple of unique PHP-specific features thrown in. The goal of the language is to allow web developers to write dynamically generated pages quickly.”    – PHP.net, website resmi dari PHP.

PHP adalah sebuah scripting language yang digunakan dalam Web Programming. Kegunaan utamanya adalah untuk membuat isi/content dari sebuah website menjadi dinamis. Yang dimaksud dinamis disini adalah isi dari sebuah website dapat berubah-ubah tanpa mengubah source code  website berikut. Biasanya untuk membuat sebuah web yang dinamis dibutuhkan database.

HTML vs PHP

HTML : Client side. Scripting language diinterpretasikan oleh Web Browser (Google Chrome, Mozilla Firefox, IE, dll). Digunakan untuk menentukan tata letak dari halaman website.

PHP : Server side. Scripting language diinterpretasikan oleh Web Server (Apache, dll). Digunakan untuk membuat isi/konten website menjadi dinamis.

Sebelum mempelajari PHP, sangat disarankan untuk menguasai HTML terlebih dahulu.

Software untuk PHP programming

Software yang dibutuhkan untuk PHP Programming adalah :

1. Xampp (Tidak diperlukan jika memiliki domain+hosting sendiri)

Xampp merupakan sebuah paket web server yang berisi : Apache (Webserver), MySql (Database Software), PHP, phpMyAdmin (DBMS / Database Management System), FileZilla, dan Tomcat.

*Installation Note : Centang semua install options saat diminta, termasuk Apache, Filezilla, Tomcat. PHP, mySql, dan phpMyAdmin telah tercentang secara default.

2. Text-editing software (Adobe Dreamweaver, Microsoft Expression Web, Notepad, dll)
*Adobe Dreamweaver recommended. Di Blogpost ini, saya menggunakan Adobe Dreamweaver CS5

Membuat File PHP Pertama

Membuat file PHP di Dreamweaver dapat dilakukan dengan cara :

File -> New -> PHP.
Klik OK.
Secara otomatis, terbuatlah sebuah file HTML kosong. Ketikkanlah sebuah kata untuk mengidentifikasi halaman tersebut. misalnya “Hello World”.

Sebelum mendalami lebih lanjut mengenai PHP, pastikan dulu Xampp telah terinstall dengan sempurna.

1. Save file di atas di folder xampp/htdocs/ di komputer anda. Misalnya C:xampphtdocs
2. Beri nama “phpsatu.php”
   *note : Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, PHP merupakan Server-Side Scripting. Artinya, kode-kode PHP akan diinterpretasikan oleh Web Server. Oleh karena itu, semua file PHP yang ingin di-run secara offline harus diletakkan di dalam folder xampp/htdocs/. Jika tidak, maka hanya kode HTML dari file tersebut saja yang diinterpretasikan.
3. Jalankan Xampp Control Panel dari icon di desktop, atau dari Start Menu anda.
4. Pastikan Apache dan MySql berada dalam kondisi Running. MySql wajib berada dalam kondisi Running hanya jika kita membutuhkan koneksi ke database dalam PHP Programming kita.
5. Coba jalankan file yang baru kita buat dengan mengakses alamat berikut di Web Browser kita : “http://localhost/phpsatu.php”

Tampilan dari "http://localhost/phpsatu.php"

Dengan kata lain, saat kita mengakses “http://localhost/”, sebenarnya kita mengakses folder /xampp/htdocs/,namun pada localhost, Web Server telah terhubung dan kode PHP kita dapat diinterpretasikan.

Jika anda telah berhasil mengakses file phpsatu.php via localhost, maka anda telah berhasil dalam menginstall dan menjalankan file PHP.

And so, that’s it for the first part. Thanks for reading! Please leave questions in the comment box below, and good luck. Remember : Practice is the key.

References : 
http://www.apachefriends.org/en/xampp-windows.html
http://www.php.net
 http://en.wikipedia.org/wiki/Scripting_language

Next Part : Variabel dan Input/Output di PHP

*About The Author : Yohanes Steven adalah seorang Web Designer yang memiliki mimpi untuk menjadi seorang Barista. Saat ini ia sedang menjalani pendidikan S1 Teknik Informatika di Universitas Bina Nusantara.